Rabu, 05 September 2012

Virus: Produksi Lalu Basmi

Virus adalah bagian yang tak bisa dipisahkan dari komputer. Sebenarnya virus adalah sebuah software yang biasanya adalah sebuah file tunggal. File (virus) tersebut  berjalan pada komputer sebagaimana software dijalankan. Akan tetapi code script di dalam file tersebut di eksekusi dan menghasilkan sebuah output yang biasanya mengganggu pengguna komputer . Inilah hal yang membedakan antara sebuah file biasa dan file yang mengandung virus. Oleh karena penyebutannya dalam istilah komputer, virus termasuk malware yang bisa di artikan program jahat.



Sebenarnya untuk apa virus di buat? Jawabannya tergantung pada tujuan pembuatnya. Kebanyakan virus di buat hanya untuk kepuasan pembuatnya untuk mengganggu komputer seseorang maupun luas. Tetapi ada juga virus yang dibuat khusus untuk tujuan intelejen yaitu berhubungan dengan sabotase data - data sensitif. Contohnya yang masih hangat adalah Stuxnet. Malware yang men-infeksi fasilitas nuklir Iran ini disinyalir adalah virus buatan Amerika - Israel yang di tujukan untuk mengganggu riset nuklir Iran karena diduga Iran sedang membuat sebuah senjata nuklir.

Untuk mencegah ataupun menangani serangan dari virus maka di buatlah antivirus, baik itu lokal maupun global. Antivirus di desain untuk mengenali setiap byte per byte isi dari dalam file yang dianggap virus. Sebelumnya, pembuat antivirus terlebih dahulu mempunyai data dari virus tersebut yang dikenal dengan ceksum. Ceksum memiliki kesamaan jenis seperti DNA. Yaitu informasi vital dalam sebuah file. Ceksum tersebut adalah deretan angka atau huruf yang merupakan hasil ringkasan informasi dari sebuah file. Salah satu ceksum yang sering di gunakan yaitu MD5 dan CRC. Hasil dari ceksum tersebut dikumpulkan dalam sebuah database ceksum yang nantinya akan menjadi sebuah database virus. Proses pengenalan sebuah file atau proses scanning dalam antivirus akan mengganggap sebuah virus terhadap file tersebut jika saat file tersebut di terjemahkan menjadi sebuah kode ceksum dan cocok dengan apa yang ada dalam database atau pun memiliki kesamaan sifat dengan ceksum yang dimiliki. Pembacaan file dengan mencari kesamaan sifat biasa disebut dengan metode Heuristic.

Bagi orang awam, mendapati virus yang ber efek mengubah folder menjadi shortcut atau folder ter-hidden dengan sendirinya sudah kewalahan setengah mati mengingat data tersebut sangatlah penting. Disini lah para pembuat antivirus melihatnya sebagai ladang bisnis yang sangat menjanjikan. Sudah banyak bahkan tak terhitung lagi jumlah antivirus yang sudah di luncurkan ke internet, baik itu buatan personal maupun perusahaan. Berikut penulis mengambil contoh AVG dan AVIRA untuk antivirus luar negeri, dan PCMAV dan SMADAV untuk antivirus lokal. Selain sebagai software gratis alias free, semua antivirus tersebut (kecuali PCMAV) menawarkan fitur upgrade menuju paid license dengan menawarkan fitur tambahan dan dapat membasmi virus yang ganas yang pada fitur free tidak memiliki kemampuan tersebut.

Disinilah proses kejanggalan yang ditemukan dan banyak juga banyak diperbincangkan di dunia maya. Akankah si pembuat antivirus membuat sebuah virus yang hanya bisa dijinakan oleh antivirus buatannya sendiri? Ini merupakan sesuatu strategi bisnis yang memang sangat menguntungkan. Dengan begitu, pengguna yang tak mau ambil pusing langsung membeli lisensinya dan mengamankan komputernya. Penulis tak langsung menyatakan Iya atau Tidak. Bila di jawab ini akan menjadi dilema. Bila kita menjawab Ya, ini pasti menyinggung para membuat antivirus. Namun bila di jawab tidak, juga tak mungkin karena sudah banyak orang yang ditangkap karena virus buatannya berdampak sangat besar dengan cakupan global dan orang tersebut kedapatan seorang pegawai sebuah perusahaan antivirus ternama.

Penulis tak sepenuhnya menyalahkan kepada para pengembang antivirus yang sekaligus mengembangkan virusnya juga. Tapi alangkah lebih baiknya bila pengembang memfokuskan kepada perkembangan virus dan membasminya dari pada menjadikan antivirusnya terkenal dengan cara melumpuhkan virus ganas yang diciptakan oleh dirinya sendiri. Hal ini tak memiliki kepuasan dan sama sekali tidak menguji kemampuan pengembang dalam melumpuhkan virus sebenarnya. (3/9/2012)
<

2 komentar:

X-Steel - Wait